Agar Orangtua Tepat Membimbing Anak Tentukan Karir

Diterbitkan Tanggal : March 8, 2017

Membicarakan masalah pekerjaan dan karir, tidak semua orang telah menemukan yang benar-benar mereka sukai. Terkadang kebanyakan dari pekerja hanya menjalankannya untuk menyambung hidup atau bekerja demi uang.

Padahal ukuran cocok tidaknya suatu  pekerjaan bukanlah dari uang, melainkan yang bisa membuat kita semangat dan nyaman. Yaa, sebelum terlambat, di sinilah peran orangtua untuk membantu dengan mengetahui potensi diri dari anak-anak dan karir seperti apa yang sesuai dengan karakter dan nilai hidup (value) mereka.

Pada Parents Seminar yang diadakan oleh SUN Foundation di Tunas Muda International School tanggal 2 Maret 2017 kemarin, para orangtua dari murid kelas 10 dan 11 mendapat pengarahan dan pengetahuan baru dalam sesi dua (2) jam bertema Global Career Trends and Employability.

Dalam seminar ini, Putri Guenantine sebagai Vice President of People Management di Thomas Internasional Indonesia yang merupakan lulusan Pascasarjana Psikologi Klinik dari Universitas Indonesia menjadi pembicara utama.

Putri menjelaskan menjelaskan banyak dari kalangan anak muda yang salah dalam menentukan karir yang mereka pilih. Dari pengalaman melakukan konseling, Putri menceritakan tentang seorang anak perempuan yang mengambil jurusan kuliner dan kemudian menjadi tidak nyaman karena tidak cocok dengan tuntutan fisik dan ritme kerja. Anak tersebut akhirnya melanjutkan studi di bidang manajemen perhotelan dan sangat menikmati pilihannya.

Untuk itu, sebagai orangtua sebaiknya kita dapat membantu anak kita dalam menentukan pekerjaannya dengan cara mencari tahu dan memahami tipe-tipe perilaku dan gaya kepribadian anak.

Pendekatan DISC dapat digunakan untuk memberikan gambaran mengenai gaya seseorang yang dapat memprediksi kecenderungan perilakunya di masa yang akan datang.

Terdapat empat (4) tipe perilaku individu ketika berinteraksi dengan lingkungannya, yakni Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance.

Beberapa jenis karir yang sesuai dengan kategori DISC.

Setelah orangtua dapat mengetahui dan memahami karakter dari anak – anaknya orangtua dapat menggunakan tes General Intelligence Assessment. Tes ini berupa pertanyan – pertanyaan yang menilai kemampuan anak untuk dapat berkembang secara akademis, seperti  kecepatan, keakuratan, reasoning, word thinking, spatialisation.

Mencari hal yang dibutuhkan anak dalam menggapai pekerjaan yang cocok membutuhkan persiapan yang matang. Untuk itu, orangtua dapat bersama dengan anak-anak menilai secara global dan juga mendetil tentang pilihan karir anak dengan menjawab pertanyaan di bawah ini:

Permasalahan lain yang sering dijumpai adalah ketika sang anak memiliki kemampuan yang mendukung dalam suatu profesi namun juga memiliki bakat di bidang lain. Lalu apa yang harus dilakukan oleh orangtua?

Dalam hal ini, sebaiknya orangtua dapat mengkonsultasikan kepada anaknya apa value yang dicari dari anak, apakah bakat ini hanya sebuah hobi atau memang itu adalah hal yang ingin mereka tekuni sebagai profesi.

Jika anak bingung dalam menghadapi pilihan dalam berkarir, orangtua dapat membantunya dengan cara menunjukkan tren employability yang akan berkembang di masa yang akan datang. Kemudian kita bisa membantu menyaring profesi apa yang cocok dengan memberikan gambaran tentang kelebihan dan kekurangan dari berbagai profesi yang anak ajukan. (MKR)